Seperti apa pertanyaan wawancara kerja itu? Setiap calon karyawan pasti akan menghadapi wawancara kerja, dan masing masing individu pasti memiliki strategi dalam menjawab pertanyaan wawancara tersebut. Setiap pertanyaan dalam interview kerja yang diajukan harus dijawab dengan tepat dan smart.
Setelah sibuk mendaftar di berbagai situs lowongan kerja dan melewati tahap psikotes, kini saatnya Anda akan masuk pada sesi wawancara kerja yang menentukan apakah Anda akan diterima bekerja sebagai karyawan tetap di perusahaan yang Anda lamar. Setelah membaca artikel ini dan diterima sebagai karyawan, Anda bisa membaca tips menjadi karyawan tetap.
Dalam proses wawancara kerja pasti akan menimbulkan kekawatiran tersendiri. Terkadang meskipun kita sudah mempersiapkan dengan baik, namun kenyataanya saat interview berlangsung akan timbul yang namanya perasaan grogi, sehingga meningkatnya denyut jantung dan akhirnya mengurangi kepercayaan diri dan konsentrasi.
Akan timbul kepanikan-kepanikan, dan biasanya setiap jawaban yang kita berikan menjadi kurang maksimal.
Solusinya adalah dengan mempelajari contoh dari pertanyaan yang mungkin akan ditanyakan saat wawancara kerja berlangsung.
“Ilustrasi” Pertanyaan wawancara kerja dan jawabannya
Saat kita terbiasa dengan pertanyaan yang diajukan dalam interview, maka kita akan terlatih dalam menjawab sesuai dengan latar belakang pendidikan, pengalaman dan kemampuan menyampaikan jawaban yang baik.
Anda akan memiliki gambaran apa jawaban yang harus jawab jika kamu sebelumnya mempelajari contoh pertanyaan-pertanyaan yang paling umum saat wawancara kerja.
Jadi persiapkan sebaik mungkin, berikut akan kami ulas 35 pertanyaan populer saat wawancara kerja serta solusi jawabannya. Artikel ini sifatnya membantu, dan pada akhirnya Andalah yang akan menjalankanya.
(1) Tentang data diri Anda, (2) Kemampuan dan pengalaman Anda, (3) Tentang Hak dan Kewajiban jika Anda diterima seperti gaji dan komitmen.
Mari kita ulas satu persatu.
(1). Pertanyaan Wawancara untuk menilai Psikologi dan data diri Anda
Biasanya dalam membuka sesi wawancara, pewawancara akan memulai dengan menanyakan data pribadi. Ada berbagai tipe pewawancara, ada yang menciptakan kesan besahabat dan mencairkan suasana, ada juga yang langsung bersikap serius.
Ini adalah tugas Anda untuk menjawab setiap pertanyaan dengan sungguh sungguh, agar Anda menarik perhatian dan membawa suasana menjadi mencair.
1. Pertanyaan wawancara pertama biasanya Anda akan diminta menceritakan tentang diri Anda
Ini adalah pertanyaan pertama yang biasanya muncul dalam wawancara kerja. Coba ceritakan tentang diri Anda ?
Anda sebagai calon karyawan harus menjelaskan sesuai dengan data diri Anda, karena pertanyaan ini biasanya akan memancing pertanyaan pertanyaan selanjutnya.
Misalnya : Nama saya Agus Prasetio. Saya alumni ilmu manajemen universitas gajah mada. Saat ini saya masih bekerja sebagai Brand Manajer di PT. Bank Paidjo. Saya bekerja di perusahaan tersebut sejak desember 2015.
Usahakan apa yang Anda jelaskan tidak memancing pertanyaan yang akan menyulitkan, cukup katakan seperlunya dan biarkan pewawancara meneruskan pertanyaan. Penting kamu harus jujur dan apa adanya.
2. Apakah Anda memang berminat pada ilmu manajemen dan kenapa memilih manajemen?
“Ini adalah pertanyaan yang harus kamu jawab dengan tegas”
Misanya dengan pembuka “ Ya”
Sejak duduk di bangku SMA, saya sudah tertarik dengan ilmu manajemen. Kemudian saya mengambil jurusan manajemen di UGM untuk belajar ilmu manajemen lebih dalam dan ternyata saya tidak salah pilih, saya menyukai bidang tersebut dan selalu antusias dalam belajar.
Itulah alasan saya memilih jurusan manajemen.
3. Apakah aktivitas Anda di luar lingkup kampus ?
Misalnya, Saya bekerja paruh waktu disebuah jasa pengetikan didekat kampus. Selama kuliah periode kuliah saya juga mengikuti pelatihan beladiri Merpati Putih yang diselenggarakan oleh alumni jurusan.
4. Siapakah yang membayar Kuliah Anda?
Misalnya, selama kuliah saya mendapat beasiswa bidik misi dari pemerintah. Karena Orang tua saya hanya berprofesi Petani, maka saya juga berusaha bekerja paruh waktu untuk menambal kekurangan dari segi finansial. Dan dukungan kedua orang tua membuat saya selalu bersemangat.
5. Berapa besaudara Anda dalam keluarga Anda, ceritakan tentang adik dan kakak Anda?
Misalnya, Saya anak pertama dari tiga bersaudara, semua adik saya sekarang masih duduk di SMP dan SMA. Saya bangga dengan kedua adik saya karena selalu memahami kondidi keluarga yang sederhana.
6. Apa rencana Anda 2-3 tahun kedepan?
Misalnya, pertama dalam 2 tahun kedepan saya ingin terbebas dari masalah finansial, tentu ini akan membuat saya bisa membantu keluarga membiayai tahun ini adik kandung saya satu-satunya baru akan masuk kuliah.
Untuk 3 tahun kedepan, saya ingin melanjutkan S2. Dengan melanjutkan kejenjang S2, akan menambah ketrampilan dan wawasan tentang ilmu manajemen sehingga dapat menunjang kemampuan dan karir saya di masa mendatang.
7. Apakah Anda memiliki keterampilan lain selain ilmu manajemen ?
Misalnya, Ya. Saya mampu mengoperasikan berbagai program komputer dengan baik, seperti MS Excell, MS words, MS Power Poin, CorelDraw, Photoshop dan MS Access.
Selain itu selama kuliah saya tergabung dengan komunitas pecinta bahasa Prancis dan mengikuti kegiatan Ekstra kampus pelatihan bahasa inggris. Khusus untuk keterampilan Bahasa Inggris, sangat dibutuhkan dalam sesi pertanyaan wawancara dalam Bahasa Inggris jika ternyata wawancara menggunakan Bahasa Inggris.
Saya juga menjadi anggota BEM dan menjabat sebagai divisi kaderisasi selama 2 tahun, dan disitu saya belajar tentang kepemimpinan dan sering mengadakan pelatihan-pelatihan tentang kepemimpinan.
8. Apa itu sikap profesional menurut Anda ?
Profesional berarti kita mampu untuk memposisikan setiap tanggung jawab yang diberikan, mampu memilah mana kepentingan individu dan mana kepentingan perusahaan, tidak mencampur kedua kepentingan tersebut.
9. Apa makna hidup buat Anda?
Misalnya, “Hidup bukan sekedar hidup, ada sesuatu yang harus kita cari dan itu tugas dari setiap individu untuk mencarinya”.
10. Apa makna pekerjaan bagi Anda?
Misalnya, “Saya mengartikan pekerjaan bukan semata mencari uang, ataupun jabatan. Tapi bagaimana saya bisa berkarya dan berkontribusi yang terbaik dimanapun saya bekerja.”
(2). Pertanyaan Wawancara kerja tentang kemampuan dan pengalaman Anda
Dalam sesi ini perusahan ingin melihat kualifikasi Anda dari kemampuan dan pengalaman melalui beberapa pertanyaan. Misalnya tujuan dalam karir Anda, bagaimana kemampuan Anda dalam bekerja, seberapa loyal Anda pada pekerjaan dan perusahaan, bagaimana cara Anda menyelesaikan masalah dalam bekerja. Dan apa yang akan Anda berikan kepada perusahaan.
Setiap posisi dalam posisi karyawan dalam perusahaan akan memiliki kualifikasinya masing masing, misalnya jika Anda melamar sebagai Brand Manajer akan berbeda jika Anda melamar sebagai sekertaris.
Ini adlah sesi inti, apakah nanti Anda adalah kandidat terbaik yang layak diterima di posisi yang Anda lamar atau tidak.
11. Apasajakah kelebihan dan kekurangan Anda, tolong sebutkan?
Misalnya “ kelebihan saya adalah, Saya jujur, cepat beradaptasi dengan lingkungan baru, pekerja keras dan smart. Sementara saya memiliki kelemahan pelupa, biasanya saya mengantisipasinya dengan mencatat setiap kegiatan yang penting dibuku saku dan agenda saya yang selalu saya bawa dan buka jika saya lupa.
12. Bagaimana hubungan Anda dengan rekan Kerja di perusahaan yang sekarang?
Misalnya, “ Karena kebetulan posisi sekarang saya sebagai brand manajer, maka saya memposisikan diri secara profesional sebagai pimpinan. Namun bukan berarti saya kaku, sejauh ini saya selalu menyelesaikan permasalahan dengan memprioritaskan musyawarah.
Misalnya saya pernah sekali memiliki masalah dengan bagian superveser oprasional, karena banyaknya komplain nasabah dengan pelayanan yang lama, namun akhirnya kami berdiskusi dan akhirnya mampu menyelesaikan masalah tersebut sesuai tanggung jawab masing-masing”
13. Mana yang lebih Anda suka, bekerja sendiri atau dalam tim?
Secara personal, saya menyukai bekerja sendiri, saya juga dapat bekerja dalam tim, tentu harus disesuaikan dengan jenis pekerjaan yang akan saya selesaikan.
14. Jika Anda dalam sebuah tim, apa posisi yang akan Anda pilih?
Misalnya, Sesuai dengan posisi saya sekarang sebagai BM, saya lebih memilih menjadi seorang konseptor, sehingga saya bisa merencanakan strategi yang akan diambil, mendata siapa saja yang memilki kemampuan yang diperlukan, mengidentifikasi hambatan yang akan muncul, serta membuat ukuran-ukuran dan target-target yang harus dicapai.
15. Apakah Anda bersedia bekerja di bawah tekanan?
Misalnya, Tentu setiap posisi memiliki tekanan tersendiri, sejauh ini saya bisa mengatasi tekanan pekerjaan. Karena kenyataanya tekanan akan membuat kita mengupgrade kemampuan terbaik yang kita miliki.
16. Bagaimana Anda memandang dan mengatasi kritik terhadap Anda?
Misalnya, pada dasarnya kritik itu penting untuk kemajuan pribadi. Jadi secara pribadi saya akan menerima kritikan orang lain, rekan kerja atau atasan. Saya akan melihat dan menilai kritik tersebut, apakah baik atau tidak, jika baik saya terima, jika tidak saya akan mengabaikanya.
17. Seperti apakah orang yang sulit diajak kerja sama menurut Anda?
Misalnya, “Bagi saya, orang yang sulit diajak bekerja sama adalah orang yang tidak mau belajar, tidak mau diatur, banyak alasan, tidak bisa diandalkan, dan suka mengunjing orang lain.”
Artikel ini hanya sebatas memberikan edukasi, silahkan untuk dilakukan improvisasi dan disesuaikan dengan kondisi Anda.
ekali lagi, yang paling utama dalam wawancara kerja selain kemampuan komunikasi juga dibutuhkan kemampuan mempengaruhi dan kejujuran.
Semoga artikel berjudul 35 Pertanyaan Populer Saat Wawancara Kerja Beserta Solusi Jawabannya dapat membantu Anda menghadapai proses wawancara kerja dan sukses masuk menjadi bagian karyawan tetap di perusahaan tersebut. Pertanyaan wawancara kerja dan jawaban yang sesuai akan menentukan kesuksesan Anda.
semoga sukses...